Dampak Covid-19, Pemerintah Tambah Penerima BPNT di Desa Cikupa 223 Orang
![]() |
Perangkat Desa dan Perwakilan Bank BRI tampak sedang membagikan buku tabungan tambahan BPNT, di Aula Desa. Foto : Iman/PanduDesa |
IndonesiaNewsGo -
Di tengah persiapan penanganan dampak sosial ekonomi pandemi Covid-19, Desa di
Tasikmalaya mendapat angin segar.
Pasalnya, Pemerintah pusat menambah jumlah penerima Bantuan
Penerima Non Tunai (BPNT) salahsatunya di Desa Cikupa Kecamatan Karangnunggal Kabupaten
Tasikmalaya sebanyak 223 orang penerima manfaat.
Pernyataan itu disampaikan Kasi Kesra Desa Cikupa, Jenal
Mutaqin saat pembagian buku tabungan BPNT, di Aula Desa Cikupa, Rabu (29/04/2020).
Menurut Jejen biasa disapa, anggaran untuk penanganan dampak
sosial ekonomi terdampak covid-19, Pemerintah bergerak cepat menolong lapisan
masyarakat dengan adanya tambahan penerima BPNT.
“hari ini hanya membagikan buku tabungan untuk tambahan BPNT
saja,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia mengatakan jumlah tambahan penerima BPNT
lebih banyak dari sebelumnya. Sebab bantuannya diperluas untuk warga yang kena
dampak Covid-19.
Dijelaskannya, di Desa Cikupa sendiri ada 223 KK yang mendapat
tambahan BPNT, lebih banyak dari penerima sebelumnya yaitu 176 orang.
“tambahan penerima BPNT di Desa Cikupa jumlahnya mencapai 223
orang. 17 orang meninggal, 2 orang pindah” katanya.
![]() |
Kades Cikupa, Yudha Heryadhi disela-sela pembagian buku tabungan BPNT memberikan himbauan kepada warganya, untuk mencegah Covid19, Foto : Iman/PanduDesa |
Sementara itu, Kepala Desa Cikupa Yudha Heryadhi menyambut
baik dengan adanya penambahan penerima BPNT di Desanya.
Ia berharap dengan adanya bantuan tambahan BPNT ini, bisa meringankan
beban warga yang kurang mampu terdampak Covid19.
Kepala Desa Cikupa menghimbau dan mengajak kepada seluruh
lapisan, dalam menyikapi situasi dan kondisi saat ini tentang pandemi Covid19 atau
yang kita kenal Virus Corona.
“Kita harus waspada, dan kita harus disiplin dalam mengatur
interaksi sesama manusia, untuk pencegahan penularan. Tentunya hal ini tidak
bisa hanya pemerintah, namun jiga didukung seluruh masyarakat harus bekerja
sama,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, kita ketahui penularan terjadi karena interaksi orang ke
orang. Tidak perlu panik tapi juga jangan sekali-kali menganggap remeh atas
masalah virus Covid19 ini.
“Saya mengajak seluruh kepala keluarga agar memastikan bagi
anggota keluarganya yang datang/pulang dari luar daerah diwajibkan untuk sementara
tidak bergaul atau isolasi dirumah selama 14 hari,” tambahnya.
Selain itu, ia juga berharap untuk meningkatkan kebersihan
diri dan lingkungan, seperti mencuci tangan menggunakan sabun, menggunakan
masker bila batuk/pilek, selalu mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang,
lebih banyak minum air putih, rutin berolahraga, bila merasakan gejala batuk
/pilek dan sesak nafas segeralah memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan
terdekat.
Penulis : Iman/PanduDesa/JurnalisDesa
Post a Comment for "Dampak Covid-19, Pemerintah Tambah Penerima BPNT di Desa Cikupa 223 Orang"
Post a Comment