Selama Libur Panjang, Prajurit TNI Bakal Awasi Protokol Kesehatan Wisatawan di Seluruh Objek Wisata Garut
Indonesianewsgo - Selama Libur Panjang, Prajurit TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0611 Garut, bakal mengawasi dan mengingatkan wisatawan agar menerapkan protokol kesehatan dalam pencegahan wabah COVID-19.
![]() |
ilustrasi ; pixabay |
Pengawasan ini bertujuan dalam pencegahan wabah COVID-19 di
seluruh objek wisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat, selama libur panjang Muharam
dan akhir pekan.
"Kita terjunkan anggota ke tempat wisata, para anggota ini bertugas
mengingatkan wisatawan agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan,"
kata Komandan Kodim 0611 Garut, Letkol CZi Deni Iskandar kepada wartawan di
Garut, Jumat, dikutip dari jabar.antaranews.com.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa para prajurit TNI siap membantu pengamanan
musim libur panjang di seluruh tempat wisata yang diprediksi akan terjadi kerumunan
orang di seluruh objek wisata.
Meski demikian, sejumlah prajurit di tempat wisata akan terus mengingatkan
wisatawan maupun masyarakat lainnya agar selalu menerapkan protokol kesehatan
untuk mencegah penyebaran wabah COVID-19.
"Wisatawan yang melanggar protokol kesehatan seperti tidak memakai masker
atau yang lainnya bisa kita ingatkan dengan cepat," kata Deni.
Deni menegaskan, prajurit TNI selama musim libur panjang dipastikan akan
bersiaga di seluruh tempat wisata di Garut, khususnya yang sering ramai
dikunjungi wisatawan seperti pantai dan pemandian air panas.
Bahkan, lanjut dia, objek wisata yang lebih ramai pengunjungnya akan ditambah
kekuatan personel sehingga bisa melaksanakan tugasnya dengan baik untuk
mengingatkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
"Contohnya di kawasan Cipanas, Pantai Santolo dan lainnya, kita terjunkan
anggota lebih banyak karena wisatawan yang biasa datang juga biasanya
banyak," katanya.
Upaya TNI di kawasan objek wisata itu diharapkan bisa menghindari penyebaran
wabah COVID-19, saat ini masih menjadi perhatian semua pihak agar kasusnya bisa
diminimalisasi.
Sementara itu, petugas di lapangan hanya berwenang mengingatkan, dan tidak bisa
memberikan sanksi tegas, seperti denda bagi yang melanggar protokol kesehatan
karena saat ini belum ada peraturan bupatinya.
"Senin (24/8) Insya Allah Perbupnya sudah jadi, jadi kalau ada yang
melanggar akan diberi sanksi," pungkasnya. Sumber : jabar.antaranews.com//Pewarta
: Feri Purnama//Editor : Zaenal A.
Post a Comment for "Selama Libur Panjang, Prajurit TNI Bakal Awasi Protokol Kesehatan Wisatawan di Seluruh Objek Wisata Garut"
Post a Comment